cerpen - Mengapa Aku Berbeda??

MENGAPA AKU BERBEDA??

Bodoh

Tidak berguna

Selalu merepotkan

Tiga kata ini yang selalu terbesit dalam pikiran Krystal. Dia selalu menganggap dirinya sangat bodoh. Tidak diinginkan oleh orang-orang, bahkan keluarganya. Krystal tidak pernah di anggap oleh orang lain. Semua orang memanfaatkan kepolosan gadis itu. tidak lebih.

Krystal memasang aerphone ditelinganya, dan mulai menyalahkan sebuah lagu. Mungkin untuk saat ini, lagu adalah pilihan terbaik untuk membuatnya tenang. Krystal mulai memejamkan mata, menghayati tiap lirik yang dilantunkan. Perlahan air matanya menetes jatuh.

“tidak... tidak... aku tidak boleh menangis! Aku harus kuat!” kata Krystal sambil menghapus air matanya.

Disekolah...

Krystal berjalan dengan lemas. Kini ia tidak tau harus melangkah kemana. Entah  kenapa, untuk sekarang ia sangat malas mengikuti pelajaran. Pelajaran pertama adalah b. Indonesia. “anak-anak, 2 minggu lagi, kita akan melakukan kemping dihutan. Persiapkan diri kalian” kata bu Sinta selaku guru b. Indonesia dikelas Krystal. “kita juga kedatangan murid baru, namanya Luna. sini nak!” kata bu sinta sambil mempersilakan murid baru itu masuk. “kamu duduk disamping belakang sana ya!” kata bu Sinta sambil menunjuk Krystal. Memang hanya Krystal yang duduk sendiri. Karna tidak ada yang mau duduk dengannya. “hay... aku Krystal!!” ucap Krystal sambil mengulurkan tangannya. “ya aku udah tau” jawab Luna sambil memalingkan muka dengan jutek.

Sejak saat itu, Luna sering mengerjai Krystal. Dari mulai hal kecil sampai hal besar. Contohnya, pada saat Krystal ingin memasuki kelas, saat Krystal ingin membuka pintu, tiba-tiba Luna menyiramnya dengan air dan terigu. sehingga, semua baju Krystal kotor. Seisi kelas menertawakan Krystal, Krystal hanya bisa terdiam dan menagis.

Krystal segera berlari ke toilet. Ia menangis dengan derasnya. “pantas saja, dari dulu memang aku tidak pernah berguna. Dari dulu, selalu saja seperti ini. Dasar bodoh. Kenapa aku tidak bisa melawan saat semua orang mengerjaiku. Dasar bodoh, tidak berguna” kata Krystal yang selalu menyalahkan diri sendiri. Sebenarnya Krystal anak yang pintar, namun ia anak dari keluarga tidak mampu. Ia mampu bersekolah disekolah eliet seperti ini karna ia mendapatkan beasiswa. Oleh karna itu, orang-orang tidak ada yang ingin berteman dengannya.

Dirumah...

“assalmualaikum..” Krystal berucap pelan sambil memasuki rumah yang ditinggalinya. Sepi, begitulah suasana yang menyambutnya. Seperti tidak ada orang didalamnya. Semua sibuk dengan kesibukannya masing-masing.

Dengan tampang seolah tak peduli, ia berjalan menuju ruangan kecil yang selalu membuatnya nyaman ketika berada disana, kamarnya. Seperti biasa, ia memasang aerphone di telinganya, memejamkan matanya, dan perlahan tidur....

2 minggu kemudian..

Dihutan......

“anak-anak, kalian ibu bagi menjadi beberapa kelompok. Luna dengan Krystal” kata bu Indah selaku kepala sekolah. “hah.. sama anak kampung itu?? nanti saya bisa terkontaminasi sama barang-barang dia bu, barang-barang dia kan bukan level saya. Pasti belinya dipinggir jalan!!” kata Luna sambil melirik Krystal dengan wajah sinis. “keputusan ibu tidak bisa diganggu gugat” jawab bu Indah. Mau tidak mau Luna harus tidur satu tenda dengan Krystal.

Keesokan harinya, murid-murid dikumpulkan di depan tenda masing-masing. “anak-anak, hari ini kalian akan di beri tugas untuk mencari 5 bendera yang sudah ibu sebarkan di hutan. Kalian harus hati-hati, saat meyebrang jalanan didekat hutan. Karna disitu banyak mobil yang lewat. Kalian harus selalu berdua ya, jangan berpencar!!” kata bu Indah. Karna letak hutannya bersebrangan dengan jalan raya.

Akhirnya... Krystal dan Luna berangkat kedalam hutan. “jangan ikutin aku terus” kata Luna yang sedikit membentak Krystal. “tapi.. kata bu Indah, kita gak boleh mencar!!” jawab Krystal dengan kepala menunduk. “aku bisa cari 5 bendera itu sendiri!!!” kata Luna sambil memalingkan mukanya. Tiba-tiba, Luna berlari menjahui Krystal. Saat Krystal ingin mengejarnya tiba-tiba, kakinya tersandung oleh sebatang kayu, sehingga Krystal terjatuh. “aduh...” keluh Krystal. Saat Krystal ingin mengejar Luna, ia sudah tidak melihat keberadaan Luna.

Hingga larut malam, Krystal terus mencari Luna. “aku tidak akan kembali keperkemahan sebelum aku menemukan Luna” kata Krystal. Saat ia sedang berjalan-jalan menelusuri hutan, tiba-tiba ia melihat lapangan yang sangat indah. Disekitar lapangan tersebut, terdapat bunga, rerumputan, ditambah pemandangan yang indah. “aku tidak menyangka, ditengah-tengah hutan seperti ini. Ada tempat seindah ini” kata Krystal. Krystal duduk sambil memandangi langit yang penuh bintang. Tanpa ia sadari air matanya menetes jatuh, ia sangat sedih karna tidak ada yang menganggapnya ada.

“tuhan... mengapa aku berbeda? Teman-temanku tidak ada yang menganggapku ada. Semua membenciku!! Apa engkau juga membenciku?? Apa salah jika aku terlahir dari keluarga miskin?? Apa aku tidak berhak merasakan senang?? Untuk sekali saja seumur hidupku, aku ingin merasakan rasanya diperhatikan, dianggap oleh orang lain. Apa yang harus aku lakukan?? Apa??” kata Krystal sambil menangis dengan kencangnya. “mengapa aku cengeng sekali?? Kamu harus kuat Krystal!!” ucap Krystal sambil berdiri meninggalkan tempat itu dan kembali mencari Luna.

“harus kemana lagi aku mencari Luna “ucap Krystal yang sudah memutari hutan tapi belum juga menemukan Luna. Tiba-tiba, Krystal seperti melihat seseorang yang sedang kebingungan ingin menyebrang jalan raya. “itu Bukannya Luna?? Iya itu Luna” kata Krystal. Tapi saat Luna ingin menyebrang, ada mobil yang ingin menabrak Luna dengan kecepatan kenacang. Dengan cepat, Krystal mendorong Luna. Tapi sayangnya, malah Krystal yang tertabrak. Begitu banyak darah yang keluar dari kepalanya. Luna yang melihat kejadian itupun merasa Shock dan menangis.

Luna lalu meminta bantuan. Beruntung ada orang yangg dari tadi mencari mereka berdua. Krystal segera dibawa kerumah sakit. Semua gelisah menunggu kabar dari dokter tentang Krystal, terutama Luna. Ia tidak menyangka Krystal akan mengorbankan nyawanya demi dia. Padahal, ia sering berbuat tidak baik kepada Krytal.

Tiba-tiba dokter keluar dari kamar operasi. Dengan cepat, Luna menanyakan keadaan Krystal. “dok, bagaimana keadaan Krystal!!?” Tanya Luna dengan cemas. “pasien mengalami koma karna pendarahan hebat dikepalanya. Kemungkinan hidupnya sangat kecil” jawab  dokter sambil meninggalkan Luna.

Luna masuk kekamar dimana Krystal dirawat. Lalu Luna memegang tangan Krystal. Tiba-tiba, Krystal terbangun. “krys, maafin aku?” ucap Luna sambil menagis. Krystal hanya tersenyum dan berkata “akhirnya, seumur hidupku, aku bisa merasakan rasanya diperhatikan, dianggap oleh orang lain. Walupun aku harus menderita. Ternyata tuhan tidak membenciku. Mungkin... memang ini takdirku. Aku senang bisa mengenalmu... Luna!!” Luna yang mendengar perkataan Krystal pun menangis. Setelah beberapa saat kemudian, Krystal sudah tidak bernafas lagi. Luna menagis sejadi-jadi mungkin. Luna mencoba membangunkan krystal. Tapi itu sia-sia, karna krystal sudah meinggal.

5 tahun kemudian...

Seminggu sekali, Luna mengunjungi makam Krystal. Luna selalu membersihkan makam Krystal setiap hari. “Krys.. kamu adalah orang berhati malaikat” ucap Luna sambil tersenyum.

Nama : Rona Yulita
No. Tlpn : 087781237016
Email : ronayulitaa@gmail.com
alamat rmh : Kav. mandiri rt 007/021 no 22